Skip to main content

DPP LDII Hadiri Resepsi National Day Singapura, Cermin Hubungan Baik Rakyat Indonesia dan Singapura

 

Kedutaan Besar Singapura menghelat resepsi perayaan National Day atau Hari Kemerdekaan Singapura ke-59 di di Hotel Shangri-La, Jakarta pada Kamis malam (22/8). Foto: LINES.

TPI Al Manshurin - Jakarta (23/8). Kedutaan Besar Singapura menghelat resepsi perayaan National Day atau Hari Kemerdekaan Singapura ke-59 di di Hotel Shangri-La, Jakarta pada Kamis malam (22/8). Acara yang menghadirkan para pejabat negara dan tokoh nasional itu, mengundang pula DPP LDII.

Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso didampingi Sekretaris Rio Sidauruk menghadiri perhelatan tersebut, “Hubungan antara LDII dan Kedutaan Besar Singapura telah terjalin dengan baik sejak lama. Bahkan di beberapa momen, seperti saat kurban, Staf Kedutaan Besar Singapura ikut meninjau dan memeriahkan kurban yang dilaksanakan oleh LDII,” tutur KH Chriswanto.

Lebih lanjut, Ia menyampaikan ormas keagamaan seperti LDII memiliki peran penting, sebagai wakil bangsa Indonesia untuk menjaga hubungan dan keharmonisan, dengan berbagai pihak di dalam negeri maupun mancanegara.

“Selamat Hari Raya ke-59 Singapura. Semoga perayaan ini dapat mempererat hubungan harmonis antara Indonesia-Singapura dan tentunya masyarakat Indonesia dalam hal ini LDII, sebagai salah satu komponen rakyat bangsa Indonesia,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, hadir pula perwakilan pemerintahan Indonesia, tokoh-tokoh masyarakat, rekan kedutaan besar dari negara-negara sahabat. Menteri Keuangan Sri Mulyani, dalam seremoni yang meriah itu memberikan sambutan.

“Sejak 2014, Indonesia dan Singapura telah menjadi mitra penting dalam bidang investasi. Hingga kini, investasi yang dikucurkan Pemerintah Singapura tercatat mencapai US$8,9 miliar. Kami berharap hubungan bilateral yang telah terbangun dengan baik saat ini dapat terus meningkat dan kian menguntungkan bagi kedua negara,” jelas Sri Mulyani.

Informasi baik lainnya juga disampaikan Duta Besar Singapura untuk Indonesia, Kwok Fook Seng. Ia mengungkapkan perayaan National Day merupakan momen memperingati hari kemerdekaan Singapura, sekaligus mengabadikan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Singapura yang telah terjalin selama lebih dari 57 tahun.

“Indonesia dan Singapura memiliki hubungan baik yang telah dibangun selama bertahun-tahun melalui berbagai kerja sama dan semakin erat dikarenakan saling menghormati di antara keduanya. Semoga hubungan erat ini semakin kuat di masa depan dan dapat diturunkan kepada generasi yang mendatang,” jelasnya.

Pada tahun ini, Perayaan hari nasional Singapura yang ke-59 mengangkat tema ‘Together, As One United People’. Tema tersebut diusung untuk meningkatkan kekuatan kolektif rakyat Singapura yang beragam. Tema tersebut mencerminkan semangat inklusivitas, komunitas dan kepercayaan untuk mengatasi tantangan global.

Dengan mengedepankan kerjasama dan saling mendukung memperkuat dari Lima Unsur Pembina Generus (LUPG) yakni Alim Ulama, Muballigh Muballighot, Para Pengurus, Pakar Pendidik dan Orangtua maka diharapkan semua program yang telah disusun oleh Penggerak Pembina Generus (PPG) lewat sebuah wadah Taman Pendidikan Islam (TPI) bisa berjalan seperti yang diharapkan, sehingga tujuan utama pembinaan generasi penerus bisa tercapai, yakni menjadi generasi yang Alim Faqih, Berakhlaqul Karimah dan Mandiri. Maka dengan ini kami PAC LDII Kelurahan Baru Kecamatan Pasar Rebo Kota Administrasi Jakarta Timur bersepakat untuk mendirikan sebuah Taman Pendidikan non formal bernama Taman Pendidikan Islam Al Manshurin (TPI Al Manshurin) sebagai perwujudan karya bakti kepada Agama, Bangsa dan Negara.

Comments

Taman Pendidikan Islam Al Manshurin 2016-2025 Designed by Open Themes & Nahuatl.mx.