Skip to main content

DPP LDII Ajak Siswa SMA Generus Mandiri Jadi Generasi Berkarakter Luhur

DPP LDII menyampaikan kiat mewujudkan 29 karakter luhur bagi siswa SMA Generus Mandiri. Foto: LINES

TPI Al Manshurin - Jakarta (26/1). DPP LDII menyampaikan kiat mewujudkan 29 karakter luhur bagi siswa SMA Generus Mandiri. Hal itu diungkapkan saat menerima kunjungan 40-an siswa SMA Generus Mandiri, pada Sabtu (25/1), di kantor DPP LDII, Jakarta.

Ketua DPP LDII Bidang Pemuda, Kepanduan, Olahraga dan Seni Budaya (PKOSB) Edwin Sumiroza mengatakan, generasi muda harus terus berlatih dan mengimplementasikan 29 karakter luhur dalam kehidupan sehari-hari.

“Misalnya dalam kegiatan berorganisasi, ada mekanisme formal dan nonformal. Semua butuh kerja sama antar individu. Dengan pembiasaan karakter yang baik, maka hal ini akan menjadi modal yang baik di masa depan,” ujar Edwin.

Sementara itu, Anggota Departemen Pendidikan Umum dan Pelatihan (PUP) DPP LDII, Nana Maznah Zubir mengatakan, untuk mewujudkan generasi yang cerdas, tangguh dan berkarakter, perlu adanya empat kombinasi kecerdasan.

Kunjungan 40-an siswa SMA Generus Mandiri, pada Sabtu (25/1), di kantor DPP LDII, Jakarta. Foto: LINES

“Kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan menghadapi kesulitan (AQ), dan kecerdasan spiritual (SQ). Implementasinya melalui penerapan 29 karakter luhur,” tutur Nana.

Sementara itu, Kepala SMA Generus Mandiri, Linda Umamah mengatakan, kunjungan tersebut sebagai program unggulan bagi siswa, sebagai penerapan outing class. “Sebuah metode pembelajaran di luar kelas, yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang menarik, kontekstual dan aplikatif,” pungkasnya.

Selain itu, ia menjelaskan, program tersebut sebagai media kaderisasi bagi siswa untuk memiliki wawasan keorganisasian sejak dini. “Bagaimana siswa dapat bijak menyikapi perkembangan teknologi yang begitu pesat, untuk bekal kemandirian di masa depan,” tutupnya.

Dengan mengedepankan kerjasama dan saling mendukung memperkuat dari Lima Unsur Pembina Generus (LUPG) yakni Alim Ulama, Muballigh Muballighot, Para Pengurus, Pakar Pendidik dan Orangtua maka diharapkan semua program yang telah disusun oleh Penggerak Pembina Generus (PPG) lewat sebuah wadah Taman Pendidikan Islam (TPI) bisa berjalan seperti yang diharapkan, sehingga tujuan utama pembinaan generasi penerus bisa tercapai, yakni menjadi generasi yang Alim Faqih, Berakhlaqul Karimah dan Mandiri. Maka dengan ini kami PAC LDII Kelurahan Baru Kecamatan Pasar Rebo Kota Administrasi Jakarta Timur bersepakat untuk mendirikan sebuah Taman Pendidikan non formal bernama Taman Pendidikan Islam Al Manshurin (TPI Al Manshurin) sebagai perwujudan karya bakti kepada Agama, Bangsa dan Negara.

Comments

Taman Pendidikan Islam Al Manshurin 2016-2025 Designed by Open Themes & Nahuatl.mx.