Skip to main content

Kunjungi Ponpes Al Ubaidah, LDII Ungkap Pesantren Strategis Wujudkan SDM Berkarakter Luhur

 


Ketua DPP LDII Bidang Pendidikan Umum dan Pelatihan (PUP), Basseng Muin survei kelembagaan pesantren di Ponpes Al Ubaidah, Nganjuk, Jawa Timur. Foto: LINES.

TPI Al Manshurin - Nganjuk (27/4). Ketua DPP LDII Bidang Pendidikan Umum dan Pelatihan (PUP), Basseng Muin mengungkapkan, pesantren berperan strategis mewujudkan sumberdaya manusia (SDM) yang religius dan berkarakter luhur. Hal itu ia ungkapkan saat melaksanakan survei kelembagaan pesantren di Ponpes Al Ubaidah, Nganjuk, Jawa Timur, pada Rabu (16/4).

“Era pemerintahan Prabowo-Gibran memiliki rancangan pembangunan jangka menengah dengan target pertumbuhan ekonomi 8 persen melalui peningkatan kualitas SDM dan pengentasan kemiskinan,” ujar Basseng.

Untuk mendukung pencapaian tersebut, Basseng menilai, salah satu kuncinya adalah pada pengembangan kualitas SDM. “Sebagai bagian integral dari pemerintah RI, LDII komitmen berkontribusi terhadap target pencapaian pemerintah tersebut,” pungkasnya.

Menurutnya, SDM harus disiapkan sedini mungkin. “Masih ada waktu 21 tahun, menuju Indonesia Emas 2045. Melalui pendidikan di pesantren, saya kira pencapaian tersebut dapat diwujudkan,” tutur Basseng.

Sementara itu, Pengasuh Ponpes Al Ubaidah, Habib Ubaidillah Al Hasany mengungkapkan, pendidikan di Ponpes Al Ubaidah tidak hanya berfokus pada keilmuan agama saja, tetapi juga pada pembentukan karakter luhur serta nilai-nilai pembangunan bangsa. “Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya dengan LDII, kami berupaya untuk meningkatkan kualitas santri dan mubaligh di Ponpes Al Ubaidah,” imbuhnya.

Acara tersebut diikuti para guru dan pengurus Ponpes Al Ubaidah, Ponpes Al Ubaidah 2 dan Ponpes Millenium Alfiena. (Fiki)

Dengan mengedepankan kerjasama dan saling mendukung memperkuat dari Lima Unsur Pembina Generus (LUPG) yakni Alim Ulama, Muballigh Muballighot, Para Pengurus, Pakar Pendidik dan Orangtua maka diharapkan semua program yang telah disusun oleh Penggerak Pembina Generus (PPG) lewat sebuah wadah Taman Pendidikan Islam (TPI) bisa berjalan seperti yang diharapkan, sehingga tujuan utama pembinaan generasi penerus bisa tercapai, yakni menjadi generasi yang Alim Faqih, Berakhlaqul Karimah dan Mandiri. Maka dengan ini kami PAC LDII Kelurahan Baru Kecamatan Pasar Rebo Kota Administrasi Jakarta Timur bersepakat untuk mendirikan sebuah Taman Pendidikan non formal bernama Taman Pendidikan Islam Al Manshurin (TPI Al Manshurin) sebagai perwujudan karya bakti kepada Agama, Bangsa dan Negara.

Comments

Taman Pendidikan Islam Al Manshurin 2016-2025 Designed by Open Themes & Nahuatl.mx.