Skip to main content

Santri dan Guru Ponpes Minhaajurrosyidiin Hadiri Training of Trainer Santri Berseri

 

Santri Berseri Kemenag Jakarta Timur yang diikuti santri Ponpes Minhaajurrosyidin. Foto: LINES.

TPI Al Manshurin - Jakarta (25/5). Perwakilan Ponpes Minhaajurrosyidiin mengikuti ‘Training of Trainer’ (TOT) Program Pesantren Sehat “Santri Berseri” pada Senin (19/5) lalu. Acara yang digelar di Aula Kemenag Jakarta Timur itu bertujuan meningkatkan kesadaran hidup sehat dan berdaya di lingkungan pesantren.

Guru PKPPS Minhaajurrosyidiin Hendri Rosyidin yang mendampingi perwakilan santri mengatakan, ia mengapresiasi kegiatan tersebut yang bermanfaat untuk para santri. “Santri kami perlu pengetahuan mendalam dan peningkatan kesadaran untuk menjaga kesehatan, menaikkan kepercayaan diri, dan menjadi pribadi yang lebih baik,” ujarnya.

Selain itu, dilihat dari antusiasme para santri, Hendri menambahkan bahwa materi yang diberikan menjadi manfaat jangka panjang bagi kualitas hidup santri itu sendiri.

“Harapannya kegiatan seperti ini bisa diadakan lagi lain waktu untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan para santri dalam menjadi santri yang bercahaya, sehat, dan percaya diri di lingkungan pondok pesantren,” ujarnya.

Pelatihan itu digagas Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam (PAKIS) Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Seksi Pendidikan Pondok Pesantren Kankemenag Kota Jakarta Timur serta Unilever Indonesia. Hal itu mengacu program Santri Berseri, akronim dari Bercahaya, Sehat, dan Percaya Diri, yang merupakan hasil kerja sama Kementerian Agama RI dan Unilever sejak tahun 2019.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, Adib yang membuka secara resmi acara menekankan bahwa pondok pesantren memiliki peran strategis sebagai benteng utama menghadapi krisis moral, identitas, dan akhlak generasi muda saat ini.

Sebanyak 21 santri dan tujuh pengasuh pondok pesantren yang tersebar di wilayah Jakarta menjadi peserta acara.

Antara lain, Ponpes Sulaimaniyyah, Pulogadung (Jakarta Timur), Ponpes Minhaajurrosyidin, Cipayung (Jakarta Timur), Ponpes Ashidiqyah Pusat, Kebon Jeruk (Jakarta Barat), Ponpes Al Hidayah Basmol, Kembangan (Jakarta Barat), Ponpes Miqod Ilmiyah Al Itqon, Cengkareng (Jakarta Barat), Ponpes Darunnajah Ulujami, Pesanggrahan (Jakarta Selatan), Ponpes Daarul Rahman, Jagakarsa (Jakarta Selatan).

Dengan mengedepankan kerjasama dan saling mendukung memperkuat dari Lima Unsur Pembina Generus (LUPG) yakni Alim Ulama, Muballigh Muballighot, Para Pengurus, Pakar Pendidik dan Orangtua maka diharapkan semua program yang telah disusun oleh Penggerak Pembina Generus (PPG) lewat sebuah wadah Taman Pendidikan Islam (TPI) bisa berjalan seperti yang diharapkan, sehingga tujuan utama pembinaan generasi penerus bisa tercapai, yakni menjadi generasi yang Alim Faqih, Berakhlaqul Karimah dan Mandiri. Maka dengan ini kami PAC LDII Kelurahan Baru Kecamatan Pasar Rebo Kota Administrasi Jakarta Timur bersepakat untuk mendirikan sebuah Taman Pendidikan non formal bernama Taman Pendidikan Islam Al Manshurin (TPI Al Manshurin) sebagai perwujudan karya bakti kepada Agama, Bangsa dan Negara.

Comments

Taman Pendidikan Islam Al Manshurin 2016-2025 Designed by Open Themes & Nahuatl.mx.