Santri Ponpes Minhaajurrosyidin Raih Juara di Kejuaraan IPSI Jakarta Timur

 

Wali Kota Jakarta Timur Munjirin yang membuka Kejuaraan IPSI Cipayung di Ponpes Minhaajurrosyidin. Foto: Istimewa.

TPI Al Manshurin - Jakarta, (24/5). Walikota Administrasi Jakarta Timur Munjirin membuka kompetisi Kejuaraan Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kecamatan Cipayung, di Padepokan Persinas ASAD Pondok Pesantren Minhajurrosyidin, Lubang Buaya, Cipayung, Sabtu (17/5).

Wali Kota Munjirin mengatakan, kejuaraan diharapkan menjadi inspirasi daerah lain menyelenggarakan kompetisi serupa, serta menghasilkan atlet yang kompeten. “Mudah-mudahan kejuaraan ini menghasilkan salah satu peserta terbaik yang mewakili Kecamatan Cipayung dan bisa berperan mewakili Jakarta Timur bahkan tingkat Provinsi,” katanya.

Acara itu juga diikuti para santri Pondok Pesantren Minhaajurrosyidin yang meraih juara pertama dan kedua di lima kelas dari kategori remaja, praremaja, dan usia dini.

Juara pertama diraih dua orang remaja; Rekza Ahmad (kelas D) dan Nevan Leandro Abdillah (kelas G), dua orang pra remaja; M. Jamil dari kelas L dan Zahit Nawar Atthalah dari kelas E, serta M. Kayius Haromain dari kelas A Usia Dini. Sementara itu juara kedua diraih kategori praremaja dari kelas D dan C, Xavier Prabu Rasta dan M Farhan Fay Saputra.

Selain Cipayung, IPSI Kecamatan Ciracas juga menggelar acara yang juga dihadiri Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kota Jakarta Timur Rohmad itu. Tamu undangan lainnya seperti Camat Cipayung Panangaran Ritonga, Ketua IPSI Jakarta Timur Porseda Risman, Ketua IPSI Kecamatan Cipayung Siti Hawani dan para lurah se-Kecamatan Cipayung, serta mewakili Ponpes Minhajurrosyidin Ujang Saipudin, dan H. Sohibul Kahfi, serta Ketua Panitia Kejuaraan IPSI Kecamatan Cipayung Suharti.

Ketua IPSI Kecamatan Cipayung Siti Hawani menambahkan, acara yang diikuti 160 peserta itu selain diganjar dengan piala dan uang pembinaan, peserta juga mendapatkan sertifikat yang bisa digunakan untuk jalur prestasi mendaftar sekolah negeri di Jakarta Timur.

“Kami harap para peserta melakukan dengan menjunjung tinggi sportivitas, hal kalah dan menang biasa dalam kejuaraan. Semoga setelah ini lahir bibit atlet pencak silat yang bisa membawa nama baik Kecamatan Cipayung, Kota Jakarta Timur, DKI Jakarta dan menjadi atlet nasional,” harapnya.