Bulan Bakti Nasional, LDII Lakukan Transplantasi Terumbu Karang di Pulau Sangiang

 

DPP dan DPW LDII Banten melalui Cinta Alam Indonesia Diving Club (CAI DC) menghelat transplantasi terumbu karang. Foto: LINES

TPI Al Manshurin - Cilegon (17/8). DPP dan DPW LDII Banten melalui Cinta Alam Indonesia Diving Club (CAI DC) menghelat transplantasi terumbu karang. Kegiatan tersebut berlangsung di Pantai Pulau Sangiang, Anyer, Banten pada Minggu (10/8/2025).

Kegiatan tersebut terlaksana berkat kerja sama dan dukungan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), relawan Banten, Forum Potensi SAR (Fotsar), Asosiasi Keselamatan Selam Indonesia, Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (Possi), dan aparat setempat, dalam rangkaian acara bulan bakti nasional DPP LDII dan menyambut HUT ke-80 RI.

Menurut Ketua DPP LDII yang membidangi Pemuda, Kepanduan, Olahraga dan Seni Budaya (PKOSB) Edwin Sumiroza, terumbu karang merupakan tempat berkembang biak biota laut dan saat ini kondisinya menghadapi ancaman kerusakan. Hal ini berpengaruh terhadap populasi ikan.

Edwin yang juga aktivis kelautan itu mengungkapkan, jika keberadaan ekosistem laut perlu dijaga. “Terumbu karang adalah rumah bagi berbagai jenis ikan mulai dari penyedia tempat mencari makan, berkembang biak, dan berlindung,” tuturnya.

Ia menegaskan, kesadaran menjaga laut harus ditanamkan sejak dini sehingga pencegahan hilangnya keindahan alam yang telah Allah berikan tidak musnah. “Secara teknis penyumbang oksigen terbesar di dunia adalah fitoplankton yaang mana hidup di terumbu karang. Jadi jika ada kerusakan bagi rumahnya maka pasokan udara segar di dunia menjadi makin kecil dan kita sebagai manusia yang menikmati menjadi kesulitan juga,” tegasnya.

Transplantasi karang ini terlaksana diawali pada tanggal 3 Agustus 2025 di perairan Merak bersama para relawan lalu secara khusus LDII, Kwarda, dan Sakoda Banten melanjutkan kegiatan di perairan Pulau Sangiang serta pengibaran bendera merah putih di dasar laut. Selanjutnya, pada Minggu (17/8/2025), dilaksanakan pengibaran bendera di perairan Pulau Sangiang.

Sementara itu, Ketua DPW LDII Provinsi Banten Dimo Tono Sumito mengungkapkan rasa syukur atas semua nikmat yang Allah anugerahkan kepada kita lewat kemerdekaan Indonesia. “Tentu ini sebagai pengingat bagaimana para pahlawan pejuang kemerdekaan yang telah mengorbankan segalanya. Rasa bangga dengan menjadi bagian dari warga negara Indonesia serta menjaga kemerdekaan,” pungkasnya.

Dimo menyatakan pihaknya siap berkontribusi dalam segala aspek berkehidupan berbangsa dan bernegara. “Genap 80 tahun menjadi tugas kita menjaga warisan sumber daya dan merawat kebhinekaan agar negara terus maju menyambut Indonesia emas 2045. LDII melalui program 29 karakter luhur yang bisa kita praktikkan dan mampu membantu program kerja pemerintah,” tuturnya.