Official Utube LDII

TOPIK UTAMA

Silaturahim dengan Pangdam XIV Hasanudin, LDII Sulsel Siap Dukung Pemilu Damai 2024

Ketua DPW LDII Sulawesi Selatan, Abri menyatakan siap mendukung “Pemilu Damai 2024”. Foto: LINES

TPI Al Manshurin / Makassar (25/9). Ketua DPW LDII Sulawesi Selatan, Abri menyatakan siap mendukung “Pemilu Damai 2024”. Hal itu ia katakan saat silaturahim dengan Pangdam XIV/Hasanudin Mayjen TNI Totok Imam Santoso.

“Pemilu yang diselenggarakan lima tahun sekali dengan biaya yang sangat besar. Sudah seharusnya semua pihak ikut menyukseskan,” pungkas Abri di Balai Prajurit Hasanudin, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Kamis (21/9).

Ia mengungkapkan, arahan DPP LDII, Pemilu 2024 jangan sampai merusak persatuan umat. “LDII akan menyokong kesuksesan pemilu. Sehingga, pesta demokrasi 5 tahunan ini berlangsung damai,” ujarnya.

LDII kata Abri, menganut sikap politik netral dan aktif. “Warga LDII dilarang golput sebab hal itu akan menguntungkan calon yang tidak kredibel. Sebagai masyarakat yang cerdas kita harus mampu menilai calon yang terbaik,” tuturnya.

Untuk mewujudkan Pemilu yang damai dan aman, LDII mengacu pola dakwah yang santun. “Artinya dalam dakwah bil qalam, maupun dakwah bil haal, tidak melakukan cara-cara radikal, kekerasan atau anarkis,” tuturnya.

Praktiknya, adalah dengan mengimplementasikan Pancasila, UUD 1945, dan wawasan kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari. “Tidak kalah pentingnya adalah taat pada aturan yang berlaku di Indonesia,” pungkasnya.

Sementara itu, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso mengatakan Pemilu kali ini pertama kali dilakukan secara serentak. “Akan menguras tenaga dan fikiran, utamanya personel yang diturunkan. “Kalau tidak berubah, 8 Oktober akan dilaksanakan penetapan capres dan cawapres,” ucapnya.

Ia menceritakan, di Sulawesi Utara terpantau masih ada 59 titik kendala pendistribusian pemilu. “Hal ini perlu diantisipasi bersama, sehingga pada pelaksanannya tidak melalui kendala-kendala,” pungkasnya.

Sementara untuk tugas Kodam dalam Pemilu, mendapat perintah membantu Polri dalam pengamanan. “Kodam sudah mengorganisir personil mulai dari satuan intel, toritorial, satuan tempur dan cadangan. Total 24.372 personil disiapkan,” tutupnya.

No comments